Cara Cepat Menulis Sumber Kutipan dan Daftar Pustaka (Bodynote, Footnote, dan Endnote)

       Salah satu kode etik karya tulis ilmiah adalah mencantumkan sitasi (sumber kutipan) dan daftar pustakanya secara jujur. Penyebutan sumber kutipan dalam karya tulis ilmiah setidaknya terdiri dari 3 cara, yaitu: bodynote, footnote, dan endnote. Oleh karena itu, penulis harus mampu menggunakan salah satu dari tiga cara tersebut secara konsisten dan benar sehingga karya ilmiahnya dapat terhindar dari tindakan manipulasi dan plagiasi.Tulisan ini akan menjelaskan cara cepat menulis sumber kutipan dan daftar pustaka dengan metode bodynote, footnote, dan endnote.

1. Cara Cepat Menulis Bodynote dan Menampilkan Daftar Pustakanya
     Bodynote adalah penyebutan sumber kutipan pada tubuh halaman dengan diapit tanda kurung. Misalnya: Batubara, 2016). Adapun cara menyisipkan sebuah bodynote di akhir kalimat kutipan adalah sebagai berikut:
  • Letakkan kursor diakhir kalimat yang dikutip
  • Klik tab References
  • Klik kolom menu Style, dan pilih salah satu style pustaka yang akan digunakan. Misal: APA
image
Gambar 3.114 Style referensi
  • Klik menu Insert Citation, lalu pilih Add New Source
image
Gambar 3.115 Menu Add New Source\

  • Maka akan tampil kotak dialog Create source. Perhatikan gambar berikut.
image
Gambar 3.116 Kotak dialog Create Source

  • Isi setiap kolom yang terdapat pada kotak dialog di atas dengan cara yang dijelaskan pada beberapa poin berikut:
    • (1) Type of Source digunakan untuk memilih jenis sumber kutipan, pilihannya adalah: Book berarti buku, journal article berarti artikel jurnal, conference proceedings berarti prosiding konferensi, website berarti dari laman internet, report berarti laporan, interview berarti hasil wawancara, dan sebagainya.
    • (2) Author berarti nama penulis, kemudian centang Corporate Author jika penulisnya adalah adalah sebuah lembaga
    • (3) Titleberarti judul naskah yang dikutip
    • (4) Yearberarti tahun terbit naskah yang dikutip
    • (5) Cityberartikota terbit naskah yang dikutip
    • (6) Publisherberartinama penerbit naskah yang dikutip
    • (7) klik tombol OKuntuk menyimpan formulir.Maka ringkasan kutipannya akan muncul diakhir kalimat yang dikutip,contoh:(Al Faruq, 2015), dan juga akan disimpan pada galeri Citation.
  • Ulangi langkah-langkah menambahkan kutipan tersebut untukmengutipsumber lain yang belum pernah dikutip.
  • Jika pengguna ingin mengutip kembali sumber pustaka yang telah pernah dikutip, maka cara mengutipnya adalah dengan mengklik tab References,kemudian klik tombol InsertCitation, dan klik sumber kutipan yang terdapat pada galeri citation.
image
Gambar 3.117 Daftar galeri referensi yang telah dikutip

    Adapun cara menampilkan daftar pustaka sesuai dengan Bodynote (sumber kutipan) yang telah dibuat adalah sebagai berikut:
  • Tempatkan kursor pada halaman daftar pustaka
  • Klik tab References
  • Klik menu Bibliography, lalu pilih Bibliography. Perhatikan gambar berikut.
image
Gambar 3.118 Menu Bibliography
  • Maka semua sumber kutipan akan tampil pada halaman daftar pustaka. Contoh:
image
Gambar 3.119 Contoh Halaman Daftar Pustaka
  • Pada tampilan daftar pustaka di atas masih terdapat judul daftar pustaka dalam bahasa inggis (yakni: Bibliography). Oleh karena itu, penulis dapat menghapus atau mengganti judul tersebut dengan istilah lain. Misal: Daftar Pustaka.
  • Selanjutnya, rapikan format daftar pustaka secara manual sebagaimana mengubah format teks pada umumnya.
  • Jika Anda ingin mengubah style daftar pustaka, maka Anda dapat mengklik menu Style, lalu alu pilih salah satu jenis style yang tersedia.
image
Gambar 3.120 Menu Style Referensi
  • Adapun cara memperbaharui daftar pustaka yang dibuat secara otomatis adalah: klik kanan bagian dari teks daftar pustaka, lalu pilih Update field. Perhatikan gambar berikut.
image
Gambar 3.121Memperbaharui Daftar Pustaka

        Catatan: Selain mengelola referensi menggunakan menu-menu yang terdapat pada tab References, pengguna juga dapat mengelola referensi tersebut dengan lebih baik menggunakan aplikasi Mendeley, Zetero, dan Endnote, dan lain sebagainya.

2.  Cara Cepat Menulis Footnote dan Daftar Pustakanya
       Footnote adalah penyebutan sumber kutipan, penjelasan tambahan, atau komentar terhadap teks dengan menggunakan nomor urut dan ditempatkan pada kaki halaman.Adapun cara membuat sumber kutipan menggunakan Footnote adalah:
  • Tempatkan kursor diakhir kalimat yang dikutip
  • Kemudian klik tab References
  • Klik simbol Insert Footnote, maka akan muncul nomor footnote pada akhir kalimat yang akan dikutip dan pada kaki halaman
  • Selanjutnya ketik sumber kutipan pada kaki halaman dengan format paragraf menjorok ke dalam. Perhatikan ilustrasinya pada gambar berikut.
image
Gambar 3.122 Contoh Penulisan Footnote

     Adapun beberapa aturan penulisan footnote dari beberapa jenis sumber adalah sebagai berikut:
  • Buku cetak: Nama penulis tanpa gelar dan tidak dibalik, Judul Tulisan Dimiringkan, (Kota Terbit: Penerbit, Tahun Terbit), hlm. 1.
  • Jurnal: Nama penulis tanpa gelar dan tidak dibalik, Judul Artikel, Nama Jurnal. Vol. 4 No. 2, Oktober 2016, hlm. 28.
  • Berita internet: Penulis berita, Judul Tulisan, NamaWebsite, link lengkap halaman web, tanggal, bulan dan tahun.
  • Hasil wawancara: Nama yang diwawancarai, Topik wawancara, Nama pewawancara, tanggal bulan dan tahun (waktu kegiatan wawancara).
Adapun cara membuat daftar pustaka dari dokumen yang menggunakan footnote adalah sebagai berikut:
  • Tempatkan kursor pada salah satu footnote
  • Tekan tombol Ctrl+A pada keyboard untuk menyeleksi seluruh isi footnote
  • Tekan tombol Ctrl+C pada keyboard untuk menyalinnya
  • Tempatkan kursor pada halaman daftar pustaka
  • Tekan tombol Ctrl+V pada keyboard untuk menampilkan hasil salinan
  • Hapus komponen kalimat yang tidak diperlukan sehingga formatnya sesuai dengan aturan penulisan daftar pustaka
3. Cara Cepat Menulis Endnote dan Daftar Pustakanya
       Endnote adalah penyebutan sumber kutipan dengan menggunakan nomor urut dan ditempatkan pada bagian akhir suatu karya ilmiah sebelum daftar pustaka. Teknik penulisan endnote sama dengan penulisan footnote.Perbedaan endnote dan footnote hanya terletak pada posisi sumber kutipannya saja, yaitu: sumber kutipan pada footnote ditempatkan pada kaki halaman dan pada endnoteditempatkan pada akhir dokumen sebelum daftar pustaka. Adapun cara membuat endnote adalah sebagai berikut:
  • Letakkan kursor pada akhir kalimat yang dikutip
  • Klik tab References
  • Klik menu Endnote
  • Ketik sumber kutipan di akhir dokumen sebagaimana menulis footnote.
Adapun cara membuat daftar pustaka bagi dokumen yang menggunakan endnote adalah sebagai berikut:
  • Salin seluruh Endnote
  • Paste Endnote pada halaman daftar pustaka
  • Hapus komponen kalimat yang tidak diperlukan sehingga formatnya sesuai dengan aturan penulisan daftar pustaka.
Hamdan Husein Batubara

Insan cendikia yang senang belajar, berdiskusi, dan berbagi ilmu pengetahuan.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama